Hampir seminggu belakangan ini saya punya masalah sama mata. Entah kenapa mata saya sering (hampir tiap hari malah) kedutan. Lucunya, yang kedutan nggak hanya mata kanan atau mata kiri aja, tapi dua-duanya secara berganti-gantian. Yang jadi pertanyaan saya adalah ... KENAPA YA ???
Mata kedutan sering dikait-kaitkan sama yang namanya mitos. Ada beberapa mitos yang pernah saya dengar kalau yang kedutan mata sebelah kanan, maka katanya bakal dapet rejeki. Sebaliknya, kalau yang kedutan mata sebelah kiri, tandanya saya akan mendapat musibah dan diakhiri dengan banjir air mata. Nah ... kalau kasusnya seperti yang saya alami, jadinya gimana ya? Mata saya kedutan dua-duanya secara bergantian. Apakah ini tandanya saya mau dapet rejeki yang akhirnya bisa membuat saya menangis? Loh, dapet rejeki kok malah nangis? Apakah saya akan mendapat musibah yang bisa buat saya menangis, tapi kalau musibah itu sudah teratasi lalu saya akan mendapat rejeki nomplok? Ah, saya jadi bingung!
Berhubung hari ini saya tidak terlalu disibukkan dengan pekerjaan, saya iseng-iseng meminta bantuan om Google untuk memberi info tentang mata kedutan. Hasil yang saya dapatkan ternyata beragam, mulai dari yang berbau-bau mitos sampai yang ilmiah dengan beberapa penjelasan dari dokter mata.
Kalau daeri segi mitos, kra-kira seperti ini;
Kedutan pd alis mata kanan: Akan berbahagia tetapi terlebih dulu mengalami kesusahan.
Kedutan pada alis mata kiri: Akan bertemu dengan keluarga.
Kedutan pada kelopak mata kanan atas: Akan mendapat keuntungan.
Kedutan pada kelopak mata kiri atas: Akan bertemu kekasih.
Kedutan pada kelopak mata kanan bawah: Akan bersedih.
Kedutan pada kelopak mata kiri bawah: Akan sakit.
Kedutan pada ekor mata kanan atas: Akan sembuh dari sakit.
Kedutan pada ekor mata kiri atas: Akan bertemu keluarga jauh.
Kedutan pada ekor mata kanan bawah: Akan bertemu orang jauh.
Kedutan pada ekor mata kiri bawah: Akan sakit.
Membaca mitos-mitos di atas, kembali saya bertanya ... "Korelasinya ada disebelah mana ya???"
Sedangkan dari segi ilmiah, dikatakan bahwa, setiap orang pasti pernah mengalami yang namanya mata kedutan. Kedutan mata bisa diartikan sebagai sinyal tubuh. Ditulis juga sebuah himbauan untuk tidak percaya dengan mitos-mitos yang bertebaran, tapi mata kedutan lebih dikaitkan dengan kesehatan tubuh. Kedutan pada mata merupakan gerakan tak sadar dari bagian tubuh yang satu ini menun-jukan bahwa tubuh kurang
beristirahat. Menurut para ahli kesehatan, 99% kekejangan pada mata diakibatkan tubuh kamu dilanda stres en lelah yang amat sangat. Gak ada cara untuk menghilangkan kedutan selain istirahat, atau bisa juga dengan mencoba mengompres mata dengan air hangat. Niscaya mata terasa lebih rileks dan mengurangi ketegangan.
Menurut sumber , dijelaskan oleh Dr. Bondan Harmani, Sp.M, ahli mata dari RS Mata Aini, dari segi kesehatan, kedutan merupakan gerakan mengedip yang dilakukan secara tidak sadar. Normalnya mata berkedip antara 14-15 kali permenit. Dr. Karen Wolfe, penulis buku Create The Body Your Soul Desires, mengatakan bahwa tubuh yang mengalami kedutan bisa menjadi pertanda sedang mengalami gangguan ringan. Sayangnya, sebagian besar orang seringkali mengabaikan tanda-tanda tubuh tersebut. Gerakan tak sadar yang diberikan oleh mata ini berhubungan dengan saraf mata yang lelah dan menandakan bahwa tubuh kurang beristirahat. Para ahli kesehatan sepakat, kebanyakan kasus kekejangan pada mata disebabkan tubuh didera stres dan lelah yang amat sangat. Meskipun gangguan tersebut tergolong ringan, tidak berarti harus diabaikan. Sebab, dengan memahami "sinyal" yang diberikan tersebut, diharapkan tubuh menjadi lebih sehat. Cara yang bisa dilakukan untuk menghentikan kedutan pada mata adalah dengan membiarkan tubuh dan mata beristirahat. Mengompres mata dengan air hangat untuk beberapa saat dan bila perlu minum vitamin saraf juga dapat membantu.
Hal senada juga saya dapatkan disini. Katanya, kedutan mata itu bisa lokal atau sentral. Bila lokal disebabkan karena gangguan saraf perifer yang mempersarafi otot2 mata akibat saraf tersebut kurang supply darah (bisa termasuk karena kurang istirahat). Bila sentral, biasanya kedutan terus menerus, dinamakan tic facialis. Untuk mentukan penyebabnya saya sarankan anda konsultasi ke dokter spesialis saraf. Weh ... sampe disuruh konsultasi ke dokter spesialis saraf segala ya? Hmmm ... koq kesannya jadi serius banget ya masalah mata kedutan ini?
Saya mau berpikir positif aja deh, bukannya saya nggak mau percaya mitos ya, tapi sebenernya kalo ditilik lebih jauh lagi dalam kehidupan saya sebulan belakangan ini, sepertinya saya udah tahu jawabanya deh. Memang benar selama satu bulan terakhir ini, saya bekerja non-stop. Jarang istirahat. Tidur pun paling hanya beberapa jam dalam satu hari. Quota jam tidur saya memang tidak terpenuhi secara maksimal. Dan saya yakin sekali, mata saya pasti lelah. Seandainya mata saya bisa bicara ... dia pasti akan berteriak "SAYA BUTUH ISTIRAHAT TAUUUUUUU!!!!!"
Assalamu'alaikum wr,..
ReplyDeleteHmm..spertinya lbh percaya penjelasan ilmiah-nya,..
Mw buru2 ngompres dulu ah,...^_^
wahh..sama nih mataku malah dah seminggu ini kedutan terus yang mata kiri bawah...kalau dilihat mitosnya akan sakit, kalau kita mengabaikan alias gak istirahat kale...yah...buruan deh ah...mengomres...kalau dilihat emang berapa hari ini aku krang tidur....
ReplyDeleteSaya tidak percaya mitos, percaya sama yang ilmiah saja. Memang mata lelah bisa membuat kedutan, itu pasteee-lah ... Saya di depan komputer terus, jadi wajar dong kalau kedutan, hehehe ...
ReplyDelete